contoh naskah monolog singkat dan lucu
1. contoh naskah monolog singkat dan lucu
Cuplikan Naskah Monolog Kaos Kaki Bolong ...
LAKI-LAKI ITU BERDIRI. IA MENATAP KE SEGALA PENJURU, YANG MANA TIAP LIRIKANNYA CUKUP PELAN DAN MENGANDUNG MISTERI
Kenapa kalian pandangi aku seperti itu ? Jangan asal, ya ! Memangnya aku ini apa ? Aku bukanlah barang antik yang suka di pajang di etalase-etalase, atau bintang film murahan koliksi para cukong, apalagi doger monyet yang sering ngamen di pasar malam ! Oh, barang kali kalian suka sama aku. Suka, ya ? Heh ! Tidak ? Ah suka. Jangan munafik deh. Tu kan…tu kan suka.
MELUDAH
Puah ! Tidak ! Kalian tidak pernah menyukaiku. Kalian tukang perah, penjilat, pembual besar. Kerjanya hanya memeras, bisanya menyalahkan setiap kebijakan yang sudah capek-capek dibikin orang, padahal kalian sendiri tidak becus memperbaiki atau menyusun kebijakan baru yang lebih ideal. Dasar beo, luh !
TERDENGAR MUSIK DRUMBAND. KEDUA MATA LAKI-LAKI ITU LARAK-LIRIK LIAR.
Apa kalian mendengar suara aneh di sini ?
BUNYI MUSIK ITU SEMAKIN TERDENGAR JELAS. LAKI-LAKI ITU SEMAKIN GELISAH DAN TERHANTUI. DENGAN RASA TAKUT IA GUNAKAN KAIN BATIK SEBAGAI PENUTUP TUBUHNYA SAMBIL BERULANG KALI BERUJAR
Oh, tidak. Tidak ! Aku tidak pernah menyuruhnya. Betul ! Tanyakan saja pada mereka yang mengenal aku lebih jauh.
Good Luck
2. contoh monolog singkat tentang sekolah Pendidikan
seorang siswa termenung di bangku depansekolah,sambil memandangi lingkungan sekolah dan bicara sendiri
gimana sekolahku bisa maju?
sedangkan lingkungan sekolahku belum terawat sepenuhnya?
gimana ya caranya?
aha ,q sudah tau caranya bagaimana kalau q menemui guruku untuk bermusyawarah membersihkan lingkungan sekolah?kan bisa diadakan jumat bersih?baiklah aku harus menemui kepala sekolah di ruang guru!
3. naskah monolog singkat
kenapa aku tadi tidak bersalaman,padahal aku ingin sekali bersalaman
4. contoh naskah monolog tentang kehidupan sehari-hari
jawaban:menyumbangkan orang yang kesusahan dalam melakukan
penjelasan:selamat bekerja
5. contoh naskah drama monolog
Jawaban:
Tikus di Sawah
SEORANG PETANI DATANG DENGAN CANGKUL DI PUNDAKNYA. IA MENARUH CANGKUL, KEMUDIAN DUDUK DAN MENGIBASKAN KAOSNYA KARENA GERAH.
“Semakin hari bertani makin susah. Dulu sama Soeharto, petani dipaksa menanam padi. Semua orang terpaksa makan nasi. Makan ubi, singkong, jagung, talas, dan sagu dianggap bodoh. Makan nasi dianggap beradab. Adab, adab Bapakmu!”
Penjelasan:
maaf klo salah
6. naskah monolog singkat min 3 mnit, max 5 mnit? :)
PENONTON TIDAK DAPAT MELIHAT APAPUN YANG BERADA DI ATAS PANGGUNG. YANG NAMPAK HANYA KEGELAPAN. NAMUN MEMANG SUDAH ADA YANG BERADA DI ATASNYA. SEPERTINYA ITU ADALAH SESEORANG. IA BERGERAK DENGAN BEBAS. MENARI-NARI SEPERTI LAYAKNYA ANAK KECIL) Kehidupan! Inilah panggung sebenarnya! Tidak ada apa-apa kecuali ruang kosong, layar putih dengan kaleidoskop yang menjelma labirin, dinding-dinding imajiner, peristiwa hilir-mudik...dan banyak pasang mata Tuhan. Inilah yang namanya panggung! Aku menggerakkan segalanya. Baik atau buruk...aku yang menggulirkan kisahnya. Lalu para pemainnya...dimana mereka? (JEDA) (SAMBIL BERTEPUK SEKALI) Datang. (SAMBIL BERTEPUK DUA KALI) Tidak datang. (SAMBIL BERTEPUK SEKALI) Datang. (SAMBIL BERTEPUK DUA KALI) Tidak datang. (SAMBIL BERTEPUK SEKALI) Datang. (SAMBIL BERTEPUK DUA KALI) Datang. (SAMBIL BERBISIK) Datangkah? (JEDA) Ah! Aku mendengar langkahnya mendekat. Satu. Dua. Satu. Dua. Satu. Dua. Tiga. Tiga. Tiga. Dua. (JEDA) Tidak. Jangan. Jangan! Aku bilang jangan! Jangan buka layar itu dulu! Tunggu! Tunggu!. (SUARA BERLARI KESANA-KEMARI DENGAN PANIK). Aku belum siap! Tidak! TIDAK! Aku malu! Aku malu! Aaaaargh!!! (SUARA GARPUTALA. HENING. LAMPU FADE IN) (TIDAK ADA APAPUN DI ATAS PANGGUNG KECUALI SESEORANG ITU. IA TIDAK TELANJANG. NAMUN TIDAK JUGA MEMAKAI APA-APA. TUBUHNYA TIDAK KECIL. NAMUN MERINGKUK SEPERTI ANAK KECIL. SUARANYA TERDENGAR SEPERTI SUARA PEREMPUAN) Aku maluuu. (TERISAK-ISAK) Aku sudah bilang berapa kali kalau aku belum siap. Aku belum mengarang kata-kata sebagai alibiku. Bagaimana kalau nanti aku salah bicara? Aku belum mencari bukti-bukti palsu untuk menyelamatkanku. Bagaimana kalau nanti aku ketahuan sudah mencuri? (GESTURENYA BERUBAH HANYA DENGAN SEKALI GERAK. SUARANYA KINI TERDENGAR LEBIH LANTANG. BUKAN PEREMPUAN. TAPI SEPERTI BUKAN MANUSIA. IA BERBICARA SAMBIL BERDESIS-DESIS). Mencuri? Aha! Ternyata kau menggunakan kata yang halussss untuk membela diri di depan majelissss! Ssssst! (JEDA) Aku mencium aroma udang di balik batu ketika melihatmu meringkuk sssseperti itu! Bersssiaplah! Akan kubuka gulungan kertassssku dan kubacakan daftar kejahatanmu... (KEMBALI MERINGKUK DENGAN CEPAT) Jangan! Aduuuh, kumohon jangan! Aku malu! Aku tidak mengambil terlalu banyak. Lagipula yang lain juga berbuat seperti itu! Hanya ada yang sudah mahir dan ada yang masih harus menggunakan tutorial. Aku? Aku baru masuk kelas pemula. Ini hanya baru sekedar uji-coba! Baru kuambil sedikit, aku sudah diarak beramai-ramai. Padahal aku melakukannya terang-terangan. Aku tidak melempar batu kemudian sembunyi tangan. Aku tidak menggunakannya untuk kepentingan pribadi. Hanya untuk menerbitkan buku, apa salahnya? Lagipula itu bukan uang negara. Bukan uang rakyat. Bukan uang siapa-siapa. Anggap saja itu gajiku selama aku bekerja di tahun-tahun mendatang. Apa salahnya mengeluarkan sedikit dana untuk membuat buku? Buku itu bagus! Sumber pengetahuan! Bisa mencerdaskan orang! Lalu sambil merayakan ulang tahun? Lho! Itu ulang tahunku sendiri. Aku adalah orang yang dicintai banyak orang. Ulang tahunku juga akan menjadi peristiwa monumental yang akan dicintai siapapun. Kenapa aku dituduh mencuri? (GESTURENYA KEMBALI BERUBAH, KALI INI JELAS GESTURE SEORANG PEMUDA. IA BERKATA DENGAN BERAPI-API). Hancurkan budaya korupsi! Istilah mencuri hanya pantas untuk penjahat kelas teri! Kau bukan penjahat kelas teri! Kadang orang yang mencuri untuk bertahan hidup, dirajam dan kemudian ditembak sembarangan! Namun korupsi yang dilakukan untuk mencuri hidup dan jatah orang lain, dipandang sebelah mata dan hanya dihujat dengan kata-kata dan propaganda. Malangnya aku! Indonesia tanah indah, subur dan makmur menjadi tanah indah, lemah dan mampu dibodohi oleh kapitalis lokal. Itu bahaya laten yang menjadi warna kepribadian zaman sekarang. Itu trend! Pembodohan adalah trend? Tidak! Lalu dimana kau berada, selain di dalam rencana ulang tahun dan promosi diri besar-besaran yang ditumpangi itikad-itikad irasional bangsa asing? Banguuuuun!!! Bahkan dengan mata terbuka kau masih sanggup menjual bangsa kita pada bangsa lain! Banguuuuun! (LAGI-LAGI PERUBAHAN GESTURE TUBUH TERJADI DENGAN CEPAT. KINI SI SEOLAH BUKAN MANUSIA DENGAN SUARA BERDESIS-DESIS MUNCUL KEMBALI). Ya, ya, ya! Cukup! Kau
7. Tulislah contoh sebuah monolog dalam naskah drama!
'aku bukanlah jelmaan bidadari yang kau harapkan untuk selalu menemanimu dikala sulit maupun senang. aku hanya jelmaan manusia biasa yang tidak bisa seperti seorang bidadari'
8. Contoh naskah drama singkat 10 menit (sesuai struktur anekdot dan unsur anekdot) bentuk monolog
KUNJUNGAN PRESIDEN ada suatu waktu Presiden RI melakukan kunjungan kenegaraan ke Inggris, beliau pun diterima secara resmi oleh Ratu Inggris dalam acara jamuan minum teh. Presiden mempunyai ketertarikan terhadap kepemimpinan monarki Inggris yang sangat dihormati rakyatnya, beliau pun bertanya pada Sri ratu : Presiden : "Jika boleh saya bertanya kepada paduka Ratu, bagaimana caranya anda bisa mempertahankan rasa hormat rakyat anda terhadap monarki yang mulia ?" Sri Ratu : "Itu mudah saja tuan Presiden, dalam mengambil keputusan, monarki selalu dikelilingi orang-orang yang pintar untuk bisa dimintai pendapatnya" Karena Presiden masih terlihat kebingungan, Ratu meletakan gelas tehnya dan berkata lagi : Sri Ratu : "Anda masih bingung?, ini saya coba demonstrasikan" Ratu mengambil telepon dan menelepon Downing Street untuk menghubungi Perdana Menteri : Sri Ratu : "Halo David, saya ingin mengajukan pertanyaan ujian untuk anda" PM Inggris : "Keinginan yang mulia adalah perintah bagi saya, silahkan Paduka" Sri Ratu : "Ayahmu punya anak, Ibumu punya anak. Anak itu bukan kakakmu dan bukan pula adikmu, siapakah anak itu ? PM Inggris : "Anak itu adalah saya yang mulia" Sri Ratu : "Bagus !, pintar kamu" Ratu meletakan telepon dan memandang Presiden melihat reaksinya, Presiden RI mengerti dan terlihat mangut-mangut. Sepulangnya ke tanah air, Presiden langsung mencoba cara Ratu mengetes kepintaran orang-orang yang dia mintai pendapat. Beliaupun dengan segera mengumpulkan para staff khusus dan staff ahli di kediamannya, bertanyalah Presiden : Presiden : "Ayahmu punya anak, ibumu punya anak. Anak itu bukan Kakakmu dan bukan pula adikmu, siapakah anak itu ?" Ruangan pun bergemuruh oleh celotehan para staff presiden, setelah sekian lama berunding tak dicapai kesepakatan jawaban. Salah seorang staff ahli memberanikan diri berkata : Staff Ahli : "Pak Presiden, bolehkah kami meminta waktu tambahan untuk merundingkan jawabannya ?" Presiden : "Silahkan, saya tinggal tidur dulu. Besok pagi kalian harus mendapatkan jawaban yang bisa memuaskan saya, selamat malam !" Karena takut ini merupakan pertanyaan jebakan dan jawabannya salah, seorang staff Presiden memutuskan untuk menelepon orang kepercayaan Presiden yaitu Menteri Sekretaris Negara, setelah di jelaskan pertanyaan Presiden oleh Staff, Mensesneg dengan nada marah karena tidurnya terganggu menjawab dengan ketus : Mensesneg : "Kalian ini bener-bener kumpulan orang gobl0g !, jika anak itu bukan kakak aku dan bukan pula adiku, anak itu jelas adalah aku !!" Brak !!, teleponpun dibanting mensesneg. Para Staff terlihat sangat puas mendapat jawaban. Bangun dari tidur Presiden mendatangi kumpulan staff-nya, dan bertanya : Presiden : "Bagaimana, dilihat dari muka kalian tampaknya sudah punya jawabannya ?" Salah seorang staff Presiden : "Sudah pak, anak itu adalah pak Mensesneg !" Mendapat jawaban seperti itu tanpa berkata apapun Presiden ngeloyor lagi kekamar tidur, sambil berharap ini semua cuman mimpi buruk.
ahahaha~~
9. naskah akting monolog bertema marah singkat
" Hari ini aku kesel banget mereka kerjain aku "
"ya tapi sudahlah itu kan sudah berlalu "
10. contoh monolog tentang pendidikan
menolong keles bukan menolog,huuuuuuu...
11. contoh naskah monolog
Yang penting naskah monolog seperti membuat cerita.
12. contoh naskah drama monolog dengan tema sedih
pelajaran indonya smp atau sma?plajaran bahasa indonesia smp atau sma
13. contoh teks/naskah monolog ?
teks naskah monolognya trdapat pda crita rakyat yg dicritakan sendiri dn peran peran tersebut mrupkan peran anda sendiri. misalnya anda mnceritkan cerita malin kundang. anda akn brpran sbgai malin k. dan ibunya
14. Contoh monolog dina naskah drama?
bus adalah angkutan umum
besar yang bergunaan untuk mengangkut banyak orang dari satu tempat ke tempat lain. salah satu kendaraan beroda 4 ini memilik macam jenis ukuran yang berbeda beda
mungkin kalau di jakarta,bus paling terkenal adalah trans jakarta. transjakarta saja, bukan transjakarta atau buswey.
maaf kalau salah
15. Contoh naskah monolog tentang perdamaian
Pembawa Pesan Perdamaian
Di dalam sejarah perkembangannya, Kepanduan telah menginspirasi jutaan anggotanya untuk selalu berusaha membawa perbedaan dalam hidup – mengaplikasikan kepemimpinannya untuk menciptakan dunia yang lebih baik.
Anggota Pramuka selalu melakukan hal-hal luar biasa, mulai dari kegiatan komunitas yang sederhana sampai proyek berskala besar seperti mencegah bullying (menganggu dan merendahkan orang lain) di sekolah di Inggris, membantu geng jalanan di El Salvador mengurangi kekerasan, membersihkan taman bermain di Teksas dan menanam sejuta pohon di Afrika. Di beberapa wilayah konflik – seperti misalnya Kashmir, Israel/Palestina, Rwanda/Burundi and Irlandia Utara – anggota Pramuka berkumpul di komunitas lokal dan berusaha membantu. Semua ini menunjukkan bahwa Pramuka, sebagai bagian dari Gerakan global, dapat menciptakan dunia yang lebih damai.
semoga bermanfaat
16. contoh naskah monolog
naskah monolog adalah naskah yang dialognya hanya 1 orang.. bisa saja seperti sebuah paragraf narasi.. intiny naskah tersebut tidak melibatkan percakapan dua orang
17. contoh naskah monolog
naskah deskripsi, naskah stand up comedy, naskah pidatonaskah pidato dan naskah deskripsi
18. contoh monolog singkat
Karena Sahabat
Pagi itu, seorang anak manusia diam termenung
setelah bangun dari tidurnya. Ia sama sekali tidak
melakukan hal apapun, kecuali terdiam dan
melamun dengan bersandarkan bantal yang Ia
tumpuk. Sampai akhirnya, Ia mengeluarkan kata-
kata dari yang terlontar dari mulutnya.
Pandangannya tetap kosong.
"Aku malas sekolah hari ini. aku benar-benar gak
sanggup buat sekolah hari ini." sejenak berhenti.
"Aku malu sama teman-teman semua. Aku
berbeda dari mereka. Aku miskin, aku jelek, dan
aku tidak seperti mereka" "Tuhan, kok harus aku
yang seperti ini? kenapa harus aku Tuhan?" "Aku
ingin benci terhadap hidup, tapi aku tak bisa.
Masih ada orang yang mencintaiku dengan tulus.
Dan aku sadar, hanya karna tak sanggup untuk
sekolah di sekolah itu yang membuat aku benci
hidup" Perlahan air mata menetes. "Aku takkan
pernah rela bila harus meninggalkan sahabat-
sahabatku, karena mereka yang selalu
menebarkan cinta tulusnya untukku." Mengusap
airmatanya. "Oke. aku sadar, harta dan fisik
takkan berarti tanpa cinta. aku mempunyai cinta.
Ya, benar!" sedikit tersenyum "Kalau aku tidak
sekolah disini lagi, aku akan kehilangan mereka.
dan Aku tidak yakin ada sahabat sebaik mereka
lagi" tersenyum lebar. "Okedeh, aku sekolah aja.
aku gak perduli. Semoga suatu saat nanti, Tuhan
memberikan apa yang aku inginkan, dan apa yang
aku impikan". Tersenyum, dan bergegas ke kamar
mandi.
19. Contoh naskah monolog aku adalah corona
Hai, namaku adalah covid-19. aku adalah virus corona jenis baru yg ditemukan. Tahukah kamu? corona memiliki arti Mahkota, katanya sih tubuhku runcing2 seperti mahkota. aku kecil sekali ukuran tubuhku Diameter mencapai -+125 nanometer atau 0,125 mikrometer. Ukuran diameter itu ditemukan oleh dua peneliti asal AS yaitu Anthony R. Fehr dan Stanley Perlman dalam publikasi penelitian di situs Pusat Informasi Bioteknologi Nasional AS. Kalau kamu bertahan hidup dgn makanan berbeda dgnku. aku membuat rumah didalam tubuh manusia, sebelumnya aku menempel di benda2 sekitar. setelah memasuki tubuh manusia aku juga bisa melompat melalui mulut dan hidung sejauh 1-2 meter lhoo...
kurang lebih kek gitu yaa:) capee bre wkw kalo bener jan lupa lofnya yakkk:v sama jadiin jawaban terbaik:) biar bisa bantu aku naik pangkat. Kalo ada kesalahan mohon koreksinya ya di kolom komentar")
20. Contoh naskah drama yang terdiri dari epilog monolog
Jalan Kehidupan
Di suatu kuliahan yang banyak terdapat murid-murid pintar yang sebentar lagi menghadapi ujian. Diantara mereka terdapat 3 pelajar yaitu Shaila, Bagas, dan Rio yang sedang mempersiapkan ujian.
Shaila : " Kalian udah siap buat ujian besok? "
Bagas : " Pasti siaplah, kan Gue sudah belajar "
Rio : " Gue juga sama "
Shaila : " Gimana kalau orang yang dapet nilai paling rendah Dia harus kena hukuman "
Bagas + Rio : " Ayo! "
Shaila : " Ngomong-ngomong pas udah lulus kalian mau kerja dimana? "
Bagas : " Kalau Gue sih mau kerja di rumah sakit jadi dokter "
Rio : " Kayaknya nanti Gue mau jadi dokter juga "
Bagas : " Yang bener?. Liat darah aja takut, masa bisa jadi dokter. Kalau ada yang mau dioprasi Lo mau nyuruh Dia oprasi dirinya sendiri? "
Rio : " Ga gitu juga kalo. Nilai ulangan Guekan selalu di atas kalian, mendingan kalian belajar yang bener. Trust me it works! "
Semuanya tertawa kecil dan pada keesokan harinya mereka mengerjakan ulangan tanpa ada halangan yang berarti. Setelah mereka mendapatkan kertas ulangan mereka masing-masing mereka langsung berkumpul dan membahas tentang kertas ulangan itu.
Rio : " Gimana nilai ulangan kalian? "
Shaila : " Gue dapet 92 "
Bagas : " Cuman dapet 78 "
Rio : " Seperti biasanya, Kamu kena hukuman lagi Bagas, karena nilai Aku yang paling tinggi jadi Aku yang nentuin hukumannya. Apa yah. Gini aja, hukumannya Kamu harus dapetin, pelajaran tambahan "
Bagas : " Haah. Gue kira apaan "
Shaila : " Ngomong-ngomong bentar lagi kita lulus ya? "
Rio : " Ya, tinggal 2 bulan lagi "
Bagas : " Ga kerasa udah mau lulus aja "
2 Bulan kemudian mereka lulus dan mendapatkan satu kepal pesaraan yang bercampur. Setelah beberapa bulan mereka bertemu lagi disebuah warung.
Bagas : " Kita mampir dulu yu kesini "
Shaila : " Ayu "
Bagas : " Mas!. Tolong roti sama minumannya 2 "
Shaila : " Ngomong-ngomong gimana pekerjaan Lo? "
Bagas : " Biasalah kenaikan gaji, perencanaan membuat rumah sakit, dan lain-lain. Emangsih ada beberapa masalah tapi gak terlalu ribet juga "
Shaila : " Gue gak nyangka Lo bisa sesukses ini, padahal lo baru aja lulus "
Bagas : " Mungkin Gue bisa sukses karena faktor wajah, maksud Gue keberuntungan. Eh! Lo Rio? "
Rio : " Eh Bagas, Sarah. Udah lama gak ketemu " ( Nyimpen roti dan minuman )
Shaila : " Lo lagi ngapain? "
Rio : " Lagi kerja "
Shaila : " Jadi tukang warung? "
Rio : " Ya apa lagi "
Bagas : " Kok lo bisa jadi kayak gini "
Rio : " Ya awalnya Gue pede karena nilai Gue gede tapi karena Gue takut darah dan praktek Gue gak terlalu rapih ya jadi gini "
Bagas : " Hmm. Yang sabar ya Jo "
Akhirnya perjuangan Jojo menuntut ilmu tidak terlalu berguna. Pada saat Dia lulus beribu-ribu bahkan berjuta-juta orang juga ikut lulus. Sekarang banyak orang yang diterima bekerja bukan karena nilainya tapi karena kemampuannya. Nilai hanyalah angka, tidak menentukan kesuksesan.
Belajar itu penting tapi fokus dan terus berusaha mengejar dan merencanakan cita-cita lebih penting. Jangan berpikir " Gimana nanti " tapi berfikirlah " Nanti gimana ". Sekarang ini banyak lulusan S 1 yang pekerjaanya tidak sesuai dengan sekolahnya seperti yang Jojo alami.
TAMAT
Saat ini anda sudah membaca tentang Contoh Naskah Drama epilog dan prolog yang kami berikan diatas, semoga bisa menjadi info bermanfaat ya, dan jangan lupa baca selengkapnya disini untuk Kumpulan Naskah Drama yang lainnya juga.
0 Comments